Senin, 25 Maret 2013


ORANG BODOH  MEMBAWA BERKAH
Allah swt menciptakan manusia begitu sempurna kalau dibandingkan dengan makhluk Tuhan yang lainnya. Manusia diciptakan dengan akal pikiran yang sempurna ,sedangkan makhluk ciptaan Tuhan yang lain tidak mempunyai akal pikiran yang sempurna seperti manusia ,, maka dari itu seharusnya kita patut mensyukurinya. Kalau ada yang bilang ada “ORANG PINTAR” ada orang “BODOH” , bagiku itu tidak,, Mengapa??? Jawabannya adalah bahwa manusia itu diciptakan sama mempunyai akal pikiran, kalian bayangkan saja otak manusia itu terdiri sekitar 20 sel milyar sel otak.Di dalam sel otak tersebut terdapat neuron  yakni kelenjar otak terkecil. Setiap satu neuron berkapasitas sama dengan komputer dengan demikian setiap otak manusia berkapasitas sama dengan 20 milyar komputer,  manusia itu semuanya “ PINTAR” tidak ada yang “BODOH”. Mereka yang kurang memanfaatkan otaknya untuk beerfikir semaksimal mungkin, memanjakan otaknya hanya dengan bermalas-malasan saja maka dari itu manusia tersebut menjadi “BODOH”.
Nah lanjut kejudul cerita diatas tersebut, Orang Bodoh itu terkadang justru membawa berkah, seperti pengalaman orang terdekat saya, kemudia saya tampung , ceritanya seperti ini , Saudara saya sendiri padahal sudah kuliah semester 2  pada tahun 2008, dia membeli flasdish tetapi dia tidak mengerti apa itu flasdis, apa kitu fungsi flasdis. dia hanya sekedar membeli saja, kemudian dia membawa ke kampusnya, suatu ketika flasdis terkadang ada yang dikasih gantungan, agar tidak mudah hilang bisa di gantungkan di leher, nah suatu ketika dia memutar mutar flasdisnya dengan talinya itu tiba-tiba temannya memanggil, bahwa dia akan memminjam flasdisnya tersebut. Berawal dari situlah flasdis saudara saya meminjam-minjamkan pada temennya, temannya akhirnya yang ikut  menggunakannya, akhhir dari itu saudara saya menjadi tahu apa itu guna flasdih. Masih banyak cerita yang lain, orang bodoh itu akan selalu melakukan hal tanpa berfikir panjang sedangkan orang yang pintar akan selalu berfikir sistematis, rasional. Tetapi dari hal-hal tersebut jangan lalu kita yang merasa tertinggal kempuannya berfikirnya tidak diperbaiki, tetaplah kita menjadi orang pintar untuk kebaikan kita sendiri dan untuk kemajuan  bangsa. Karena bangsa sedang menuggu kita sebagai generasi penerus yang andil, tanggap terhadap segala gejala yang terjadi di suatu Negara .                                   by: siti nurnaningsih

0 komentar:

Posting Komentar